Selasa, 29 Maret 2011

Mengenal MInyak Kelapa

JAKARTA, KOMPAS.com - Ada banyak produk minyak kelapa yang beredar di pasaran. Kita perlu memahami dan mengetahuinya karena berbagai produk itu diolah dengan cara yang berbeda.
Di antara beragam minyak nabati yang tersedia di pasar, minyak kelapa khususnya organik ekstra VCO mengandung MCT menduduki tempat istimewa karena mengandung asam lemak jenuh rantai sedang (MCFA) sekitar 100 persen.
Asam laurat, salah satu bagian MCFA, merupakan asam lemak rantai medium yang dapat langsung diubah menjadi energi dalam sel tubuh kita. Asam laurat juga dapat diubah menjadi senyawa monolaurin untuk meningkatkan kekebalan tubuh menghadapi virus, bakteri, dan protozoa.
Berdasar cara pembuatan, Ir. Winarno, alumnus Teknologi Pangan dari Institut Pertanian Bogor, menyebutkan setidaknya ada tiga jenis minyak kelapa.
1.    Minyak kelapa industri. Minyak ini dibuat dengan bahan baku kopra melalui proses RBC (refining, bleaching and deodorizing). Setelah kopra dipres, dibersihkan, diputihkan, lalu dihilangkan bau tengiknya. Minyak kelapa yang dijual untuk memasak kerap dicampur dengan minyak sayur lain, sehingga harganya cukup murah.
2.    Minyak kelapa kelentik. Minyak ini dibuat dengan cara tradisional oleh para petani kelapa atau ibu rumah tangga. Caranya, dengan memasak santan kelapa hingga minyak terpisah dari blondo (karamel). Kerapkali minyak ini berwarna kuning sampai kecokelatan, akibat terkontaminasi karamel yang gosong.
3.    Minyak kelapa murni atau virgin coconut oil (VCO). Minyak ini merupakan minyak kelapa yang tidak mengalami proses hidrogenasi. Agar tidak mengalami hidrogenasi, ekstrasi minyak ini dilakukan dengan proses dingin, misalnya dengan fermentasi, pancingan, sentrifugasi, pemanasan terkendali, pengeringan parutan kelapa secara cepat, dan lain-lain.
4.    Meski Ir. Winarno tidak menyebutkan satu jenis VCO yang terakhir ini,  Anda perlu tahu bahwa ada satu produk minyak kelapa yang disebut organik ekstra mengandung MCT atau Medium Chain Triglyserides. Ini merupakan hasil pengolahan lebih lanjut dari VCO berkualitas baik melalui proses esterifikasi gliserol yang diturunkan dari minyak nabati berkadar laurat tinggi dengan asam lemak rantai sedang. Cara paling sederhana membedakan organik ekstra VCO mengandung MCT dengan VCO lain adalah dengan merasakannya. Bila VCO biasa masih terasa sebagai minyak di lidah, VCO MCT terasa seperti air. @Abd, Jumat, 19 Maret 2010

Sabtu, 05 Maret 2011

KEUNIKAN ASAM LEMAK MINYAK KELAPA MURNI (VCO)

Asam Lemak Minyak VCO Sangat Berguna Untuk Kesehatan
Salah satu ciri khas minyak kelapa murni (VCO, Visrgin Coconut Oil) adalah tingginya kadar asam lemak. Berikut ini kami informasikan kepada Anda tentang keunggulan asam lemak yang dihasilkan VCO.

Beberapa keunikan dari sifat asam lemak kelapa sebagai berikut:

1. Memiliki Sifat Anti-mikroba dan Anti Virus
Mendukung system kekebalan tubuh.
Membantu mencegah infeksi virus; bakteri;dan jamur, termasuk ragi.
Mengurangi resiko kanker dan kondisi disgeneratif lainnya.
Kandungan gizi tidak hilang dalam berbagai proses pemanasan yang bertujuan untuk membunuh bakteri.

2. Memiliki sifat menyehatkan Secara Umum
Tidak memproduksi radikal bebas.
Memperbaiki laju metabolisme.
Memberikan gizi penting yang diperlukan untuk kesehatan tubuh.
Antioksidan dan vitamin E yang terkandung didalamnya membantu mencegah kanker.
Melindungi dari gangguan penyakit lever.
Melawan pengaruh kelebihan dalam mengkonsumsi obat.

3. Memiliki sifat-sifat Fisik yang Menguntungkan
Stabil secara kimia.
Umur simpan panjang dan tidak cepat tengik.
Tahan terhadap panas (minyak paling sehat untuk memasak karena tidak menghasilkan asam lemak trans).

4. Menyehatkan Kulit
Mudah diserap melalui kulit dan mengandung vitamin E.
Membantu menjaga kulit tetap lembut dan halus.
Mengurangi resiko tersrang kanker kulit.

5. Membantu Mengurangi Berat Badan
Mengandung MCT yang membantu mengurangi berat badan karena MCT dimetabolisme hati untuk memproduksi energi, tidak disimpan sebagai jaringan lemak seperti LCT.
Menyimpan kalori lebih rendah dari LCT.
MCT meningkatkan laju metabolisme dan cepat terbakar menjadi kalori.

6. Memiliki Pengaruh Positif yang Terkait dengan Penyakit Diabetes, Kolesterol Tinggi, Hypotiroid, Pencernaan Buruk dan Penyakit Jantung.
Membantu mengontrol diabetes dan menyediakan energi untuk penderita diabetes.
Memperbaiki pencernaan dan penyerapan gizi karena sebagian besar telah diserap secara enzimatis ke dalam cairan usus 12 jari dan usus besar. Selanjutnya, cairan pankreas tidak diperlukan sehingga tekanan lebih rendah terhadap pankreas dan system pencernaan tubuh.
Beraksi secara langsung terhadap tiroid dan memperbaiki tiroid. Minyak kelapa murni merupakan alternatif terbaik diantara minyak yang ada lainnya, terutama dalam kaitannya dengan penyakit jantung karena minyak tersebut tidak menimbulkan penyumbatan pembuluh darah.
Tidak mengandung kolesterol dan menurunkan kadar kolesterol. Sifat menurunkan kolesterol darah ini merupakan hasil langsung dari kemampuannya merangsang fungsi tiroid. Keberadaan hormon tiroid dalam jumlah yang cukup dapat mengubah kolesterol jahat (LDL) menjadi steroid anti-penuaan.(http://www.minyak-kelapa.com/artikel/keunikan-vco.php)

Rabu, 09 Februari 2011

Manfaat Virgin Coconut Oil bagi Manusia

Gizi.net - MINYAK kelapa Virgin dikenal sebagai minyak yang mampu melangsingkan tubuh sehingga cenderung digemari oleh para gadis yang memahami manfaatnya. Manfaat minyak yang asalnya dari buah kelapa ini lebih luas daripada sekadar pelangsing tubuh. Demikian dikatakan Suhirman, Ahli Peneliti LIPI, Kebun Raya Bogor yang mempresentasikan hasil penelitiannya di Jakarta, belum lama ini.

Hasil-hasil penelitian membuka tabir kerahasiaan alam yang terkandung dalam buah kelapa, menyajikan data tentang manfaat minyak beraroma gurih dan lembut itu untuk meningkatkan metabolisme tubuh, serta menanggulangi beraneka penyakit.

Minyak kelapa Virgin mengandung lauric acid yang tinggi (sampai 53 persen), sebuah lemak jenuh dengan rantai karbon sedang (jumlah karbonnya 12) yang biasa disebut medium chain fatty acid alias MCFA.

Mendengar kata lemak jenuh, orang mudah menjadi takut, terseret oleh mitos tentang bahaya lemak jenuh bagi kesehatan, tanpa menyimak bahwa lemak jenuh yang berantai sedang, justru mendukung kesehatan kita.

Hasil-hasil penelitian menunjukkan, penggunaan minyak kelapa Virgin untuk memasak makanan akan meningkatkan ketahanan tubuh terhadap penyakit-penyakit yang mematikan. Di dalam tubuh manusia lauric acid akan diubah menjadi monolaurin, sebuah senyawa monoglyceride yang bersifat antivirus, antibakteri, dan antiprotozoa.

Dengan sifatnya itu, monolaurin dapat menanggulangi serangan virus-virus seperti HIV, herpes simplex virus-1 (HSV-1), vesicular stomatitis virus (VSV), visna virus, cytomegalovirus (CMV), influenza, dan berbagai bakteri patogen termasuk listeria monocytogenes dan helicobacter pyloryd, serta protozoa seperti giadia lamblia.

Selain mengandung lauric acid, minyak kelapa Virgin juga mengandung capric acid yang, walaupun kandungannya cuma enam persen, juga bermanfaat bagi kesehatan. Di dalam tubuh kita, lemak berantai sedang yang jumlah karbonnya sepuluh ini diubah menjadi monocaprin, yang bermanfaat untuk mengatasi penyakit-penyakit seksual, seperti virus HSV-2 dan HIV-1, dan bakteri neisseria gonorrhoeae.

Sifat-sifat antiinfeksi yang dipunyai asam-asam lemak bergantung pada struktur kimianya, misalnya monoglyserides bersifat antiinfeksi. Sedangkan diglycerides dan triglycerides bersifat tidak antiinfeksi.

Di antara lemak-lemak jenuh yang berantai karbon sedang, lauric acid mempunyai antiviral activiy yang lebih besar daripada caprylic acid (dengan delapan karbon), capric acid (sepuluh karbon), atau myristic acid (dengan 14 karbon).

Adalah Dr Condrado Dayrit, yang pada tahun delapan puluhan menjabat sebagai Presiden The National Academy of Science dan Direk-tur Medis Potenciano Medical Center, Filipina, yang mula-mula melaporkan hasil penelitiannya tentang kemampuan lauric acid ataupun capric acid mematikan virus HIV.

Setelah profesor JJ Kabara mematenkan hasil penelitiannya lebih dari tiga puluh tahun yang lalu, hasil-hasil penelitian tentang kemampuan minyal kelapa Virgin menanggulangi serangan virus telah banyak dipatenkan misalnya, paten yang dipunyai New England Deacones Hospital yang berjudul Kernel Oils and Disease Treatment.


Kontrol Berat Badan

Lemak jenuh berantai sedang yang terkandung dalam minyak kelapa Virgin juga bermanfaat untuk mengontrol berat badan. Obesitas telah menjadi masalah kesehatan masyarakat di Amerika Serikat, yang 55 persen rakyatnya mengalami masalah kelebihan berat badan.

Obesitas, penyakit jantung, dan osteoporosis adalah keadaan-keadaan yang diakibatkan oleh rendahnya tingkat metabolisme tubuh. Untuk menghasilkan energi dari karbohidrat, dibutuhkan insulin agar glukosa dapat masuk ke dalam sel.

Banyak orang mengalami masalah produksi insulin ketika mereka menjadi tua sehingga tubuhnya mengalami kesulitan memperoleh energi dari karbohidrat. Glukosa yang tidak atau belum dimanfaatkan untuk energi diubah menjadi triglyceride dan diedarkan ke seluruh tubuh.

Trigliceride dan lipoprotein harus menembus dinding sel agar dapat digunakan menjadi energi, dan keduanya juga membutuhkan enzim untuk bisa menembus membran mitokondria di dalam sel, tempat energi dihasilkan.

Namun, MCFA mempunyai sifat unik, yaitu bahwa dia tidak membutuhkan enzim untuk menembus dinding mitokondria sehingga dapat menghasilkan energi dengan cepat dan efisien. Itulah sebabnya ada orang mengatakan, mengonsumsi MCFA mirip dengan mengisi kendaraan dengan bahan bakar yang beroktan tinggi.

Dikarenakan MCFA mudah diserap ke dalam sel kemudian ke dalam mitokondria, metabolisme pun meningkat. Penambahan energi yang dihasilkan oleh metabolisme itu menghasilkan efek stimulasi dalam seluruh tubuh kita.

Di samping meningkatkan level energi kita, ada manfaat lain seiring dengan peningkatan metabolisme itu misalnya, peningkatan daya tahan terhadap penyakit dan percepatan penyembuhan dari sakit. Dengan peningkatan metabolisme, sel-sel kita bekerja lebih efisien. Mereka membentuk sel-sel baru serta mengganti sel-sel yang rusak dengan lebih cepat.

Peneliti Jepang, T Fushiki dan K Matsumoto melaporkan, dengan mengonsumsi minyak kelapa Virgin, badan tidak hanya mempunyai energi lebih besar, tetapi juga mempunyai daya tahan lebih lama.

Dalam pemanfaatannya, minyak kelapa Virgin dapat dikonsumsi secara langsung, atau dipakai untuk memasak. Dengan struktur kimia yang tidak mengandung double bond, minyak ini bersifat tahan terhadap panas, cahaya, oksigen, dan tahan terhadap proses degradasi. Dengan sifat itu, minyak kelapa Virgin dapat disimpan dengan mudah pada suhu kamar selama bertahun-tahun.

Sebagai negara kepulauan terbesar, Indonesia memiliki kebun kelapa (Cocos nucifera) terluas di dunia yakni seluas 3.712 hektare, yang hampir seluruhnya adalah perkebunan rakyat dan merupakan sumber penghasilan sekitar dua setengah juta keluarga petani.

Namun, nilai ekspor minyak kelapa kita (32,2 persen) masih di bawah Filipina (45,6 persen dari total ekspor dunia). Konsumsi minyak kelapa terbesar adalah negara-negara Eropa Barat sebesar 570.000 ton atau 20,3 persen. Kemudian Amerika Serikat (AS) sebesar 467.000 ton (atau 16,6 persen), dan India sebesar 451.000 ton (16,1 persen). (lipi.go.id/E-5)  oleh: gklinis

Sabtu, 05 Februari 2011

Kenapa Minyak Kelapa Menyehatkan?

JAKARTA, KOMPAS.com - Tidak salah bila Pramuka menggunakan kelapa sebagai lambang bagi organisasinya. Buah dari pohon nyiur yang banyak bertebaran di sepanjang pantai, entah itu pantai di Kepulauan Nusantara atau di negara Amerika Selatan dan Afrika ini memang punya manfaat banyak. Mulai dari akar, batang, buah, sampai daun kelapa bisa digunakan untuk beragam keperluan.
Jenis minyak yang terbuat dari daging buahnya pun sekarang ini lagi naik daun. Banyak orang mulai meliriknya. Banyak perusahaan berskala kecil maupun besar mulai memproduksinya.
Setelah sekian lama tenggelam akibat pamor minyak kelapa sawit, minyak kelapa murni atau virgin coconut oil (VCO), terutama jenis organik ekstra VCO yang mengandung MCT (Medium Chain Triglyserides), mulai menunjukkan taringnya.
Bruce Fife, CN, ND, presiden Pusat Riset Kelapa (Coconut Research Center) yang berpusat di Colorado Spring, Amerika Serikat, sebuah lembaga nonprofit yang mengedukasi masyarakat serta komunitas ilmiah mengenai gizi dan manfaat minyak kelapa bagi kesehatan, menyebutkan bahwa minyak kelapa adalah minyak paling sehat di bumi.
Tentu pernyataan ini cukup mengejutkan karena selama bertahun-tahun industri minyak nabati dan dunia kedokteran menyebutkan bahwa lemak jenuh yang terkandung dalam minyak kelapa adalah lemak yang jahat.
Prof. Walujo Soejodibroto, Sp.GK(K), MSc, dalam pidato pengukuhan sebagai guru besar tetap ilmu gizi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia menyebutkan bahwa tidak ada bukti sejarah yang menunjukkan kebiasaan makan minyak kelapa, santan, serta produk kelapa lain menimbulkan gangguan kesehatan berarti. Sebaliknya, konsumsi minyak kelapa dalam menu sehari-hari, bila sesuai dengan kebutuhan, terbukti bermanfaat bagi pemeliharaan kesehatan, termasuk jantung dan pembuluh darah.
Terbukti Menyehatkan
Pernyataan Bruce ini berdasar pengamatan atas penduduk Kepulauan Pasifik yang selama ratusan tahun mengonsumsi beragam makanan yang berasal dari bahan kelapa, termasuk minyaknya. Kalau minyak kelapa itu jahat dan tidak menyehatkan, tentu sudah sejak ratusan tahun pula mereka lenyap.
“Penyakit jantung justru muncul saat makanan tradisional mereka digantikan dengan makanan modern yang diproses dan berasal dari minyak sayur yang sudah disuling,” ungkap Bruce.
Sebuah penelitian yang dilakukan pada penduduk Pulau Tokelau (di utara Pulau Cook) dan Pukapuka, wilayah jurisdiksi Selandia Baru mulai tahun 1960 membuktikan pentingnya kelapa. Sekitar 2.500 penduduk yang mendiami kedua tempat ini setiap hari mengonsumsi beragam model makanan yang terbuat dari kelapa.
Hasilnya, tidak ditemui adanya tanda penyakit ginjal atau hipotiroid atau hiperkolesterolemia. Bahkan, mereka kebanyakan memiliki postur tubuh langsing dan jarang sekali mengalami gangguan pencernaan.
Dr. Ian A. Prior, MD, kardiolog dan direktur unit epidemiologi pada RS Wellington di Selandia Baru dan koleganya kemudian menghitung kolesterol rata-rata penduduk kedua pulau ini berdasar rata-rata observasi di negara Barat. Ternyata, kadar kolesterol aktual mereka 70-80 miligram lebih rendah daripada yang diprediksi dengan rentang antara 170-208 g/dl.
Penelitian lain yang dilakukan oleh Nugraha G.I. untuk tesis magister sains dari Universitas Indonesia tahun 2004 terhadap pengrajin kelapa dan keluarganya di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, membuktikan hal yang sama. Kelompok masyarakat ini mengonsumsi minyak kelapa dan produk kelapa lain sebagai sumber lemak utama.
Namun, mereka umumnya memiliki fisik yang sehat dengan indeks massa tubuh 22,4 kg/m2, kadar kolesterol total 185,4 mg%, kolesterol LDL 119,3 mg%, kolesterol HDL 54,7 mg%, dan rasio LDL/HDL 2,2.
Rantai Pendek
Bagaimanakah mekanismenya sehingga minyak kelapa begitu mengagumkan? DR. Ir. Winarno D., MSi, menyebutkan bahwa minyak kelapa mengandung asam lemak rantai pendek sampai rantai medium sekitar 57 persen yang berupa asam kaprat (C8) dan 50 persen berupa asam laurat (C12).
Jadi, sebenarnya ada beberapa gugus asam lemak dalam minyak dan lemak. Umumnya asam lemak dikelompokkan dalam asam lemak rantai pendek (short chain fatty acid-SCFA), asam lemak rantai medium (medium chain fatty acid-MCFA), dan asam lemak rantai panjang (long chain fatty acid-LCFA). Rantai pendek dan medium dalam hal ini memiliki sifat yang sama. Kedua jenis inilah yang terkandung dalam minyak kelapa murni.
Masih ada lagi jenis asam lemak yang terbentuk dari gabungan tiga asam lemak hingga membentuk trigliserida. Karena itu ada short chain triglycerides (SCT), medium chain triglycerides (MCT) atau long chain triglycerides (LCT). Dalam hal ini minyak kelapa murni organik ekstra termasuk dalam golongan MCT.
Minyak MCT pertama kali diisolasi oleh Dr. Vigen K. Babayan di awal tahun 1950. Dia adalah direktur pada Laboratorium Research of the Nutrition/Metabolism di Harvard Medical School.
Sejak tahun 1966, setidaknya dari data yang tercatat dalam perpustakan nasional di AS, telah ada 534 ulasan ilmiah mengenai minyak MCT. Di tahun 1968 subjek dengan judul Medium Chain Triglysecerides diterbitkan oleh University of Pennsylvania.
Laporan ilmiah ini berulangkali menunjukkan bahwa minyak golongan MCT tidak meningkatkan kolesterol tubuh. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kadar kolesterol jahat “LDL” dalam darah justru diturunkan gara-gara asupan minyak MCT. Penelitian lain justru menekankan pada sifat antibakteri pada minyak MCT dan juga kemampuannya mengurangi insiden tumor payudara.
Sebagai perbandingan, minyak kelapa murni biasa hanya mengandung asam lemak jenuh sedang atau MCFA 64 persen, sedangkan minyak MCT tersusun dari 100 persen MCFA. Bila minyak organik ekstra VCO mengandung MCT memiliki perbandingan rantai karbon C8:C10:C12:C14 dengan kadar C12 rendah, minyak kelapa murni biasa memiliki perbandingan C8:C10:C12:C14 dengan kadar C12 tinggi.
Artinya, rantai VCO biasa masih lebih panjang dibanding minyak MCT. Ini karena MCT merupakan hasil pengolahan lebih lanjut dari VCO.
Molekul minyak MCT sangat kecil, sehingga mudah dicerna oleh usus, mudah larut dalam cairan tubuh karena berbentuk ester, bahkan langsung terurai dengan cepat oleh air liur dalam rongga mulut, tidak memerlukan lipase pankreas untuk bisa dipecah lagi menjadi molekul yang lebih kecil, tidak menyebabkan penggumpalan arah, serta dapat langsung ditransfer dalam lever dan diubah menjadi energi.
Karena kelebihannya inilah, minyak MCT kerap digunakan di rumah sakit untuk menambah gizi pasien yang terbakar atau pasien sakit parah serta bayi prematur. Minyak MCT juga sering digunakan untuk bahan pokok makanan bayi dan minuman olahraga.  @Abdi Susanto

Sumber :

Jumat, 04 Februari 2011

virgin coconut oil

Dari Wikipedia bahasa Indonesia. Minyak kelapa murni (Inggris: virgin coconut oil) adalah minyak kelapa yang dibuat dari bahan baku kelapa segar, diproses dengan pemanasan terkendali atau tanpa pemanasan sama sekali, tanpa bahan kimia dan RDB.

Penyulingan minyak kelapa seperti di atas berakibat kandungan senyawa-senyawa esensial yang dibutuhkan tubuh tetap utuh. Minyak kelapa murni dengan kandungan utama asam laurat ini memiliki sifat antibiotik, anti bakteri dan jamur.

Minyak kelapa murni, atau lebih dikenal dengan Virgin Coconut Oil (VCO), merupakan merupakan modifikasi proses pembuatan minyak kelapa sehingga dihasilkan produk dengan kadar air dan kadar asam lemak bebas yang rendah, berwarna bening, berbau harum, serta mempunyai daya simpan yang cukup lama yaitu lebih dari 12 bulan.


Pembuatan minyak kelapa murni ini memiliki banyak keunggulan, yaitu:
tidak membutuhkan biaya yang mahal, karena bahan baku mudah didapat dengan harga yang murah
pengolahan yang sederhana dan tidak terlalu rumit, serta
penggunaan energi yang minimal, karena tidak menggunakan bahan bakar, sehingga
kandungan kimia dan nutrisinya tetap terjaga terutama asam lemak dalam minyak.


Jika dibandingkan dengan minyak kelapa biasa, atau sering disebut dengan minyak goreng (minyak kelapa kopra), minyak kelapa murni mempunyai kualitas yang lebih baik. Minyak kelapa kopra akan berwarna kuning kecoklatan, berbau tidak harum, dan mudah tengik, sehingga daya simpannya tidak bertahan lama (kurang dari dua bulan). Dari segi ekonomi, minyak kelapa murni mempunyai harga jual yang lebih tinggi dibanding minyak kelapa kopra, sehingga studi pembuatan VCO perlu dikembangkan.
[sunting]
Pemanfaatan minyak kelapa sebagai bahan bakar

Minyak kelapa dapat dimanfaatkan secara langsung menjadi bahan bakar selayaknya solar. Minyak kelapa memiliki kekentalan 50-60 centi stokes, sedangkan solar 5 centi stokes. Pada suhu antara 80-90 derajat celcius, minyak kelapa memiliki kekentalan yang setara dengan solar. Salah satu inovasi yang dikembang Departemen Teknik Pertanian IPB yaitu dengan memanfaatkan suhu knalpot untuk mengubah kekentalan minyak kelapa agar sama dengan solar. Gas buang knalpot memiliki temperatur 350-360 derajat celcius sehingga diperlukan koil pendingin untuk menurunkan temperatur knalpot. Kemudian minyak kelapa melalui sebuah selang dialirkan melalui knalpot sebelum menuju ke ruang pembakaran mesin diesel.

Cara seperti ini tentunya lebih murah dibandingkan dengan memanfaatkan kokodiesel, yaitu minyak kelapa yang telah melalui proses industri untuk diubah menjadi biodiesel. Harga kokodiesel saat ini berkisar Rp. 10.000 per liter, sedangkan minyak kelapa yang tidak melalui proses pengolahan bisa jauh lebih murah. Selain itu, kelapa merupakan tanaman yang umum tumbuh di daerah pesisir, menjadikannya sumber bahan bakar yang potensial bagi nelayan setempat yang cenderung mengalami kesulitan bahan bakar, baik masalah harga maupun ketersediannya.

Minyak kelapa yang dimanfaatkan adalah minyak kelapa yang telah melalui proses pemanasan guna menghilangkan asam lemak bebasnya[1][2].
[sunting]
Referensi
^ Imatetani (Juli 2010). Kokodiesel dari Knalpot Daerah Pesisir (htm) (in Bahasa Indonesia). Rilis pers. URL diakses pada [[22 Juli 2010]].
^ BEM Fateta IPB (Juli 2010). Knalpot Ubah Minyak Kelapa (in Bahasa Indonesia). Rilis pers. URL diakses pada [[24 Juli 2010]].Artikel ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

VCO LAURIEN PILIHANKU

Kelapa telah dipercaya memiliki banyak manfaat dan kegunaan bagi kehidupan manusia, baik dari buah, batang hingga daunnya dapat berguna bagi kebutuhan kita. Virgin coconut oil (minyak kelapa murni) merupakan salah satu produk olahan dari buah kelapa yang telah terkenal khasiatnya bagi tubuh kita.
Virgin coconut oil (VCO) berguna mengatasi berbagai penyakit dalam tubuh kita mulai mengatasi penyumbatan pembuluh darah, mengatasi penyakit degeneratif, sebagai anti kanker, anti-mikroba, anti-bakteri, mengatasi kegemukan, mempermudah pencernaan dan penyerapan bahan gizi, kecantikan dll.
Melihat banyak manfaat yang dapat dihasilkan dari (VCO) ini maka telah hadir produk VCO Laurien. Produk VCO Laurien ini telah teruji secara laboratoium dalam memenuhi standak produk VCO yang dapat dikonsumsi dan berguna bagi kesehatan. Dengan harga hanya Rp 50.000,- anda sudah bisa mendapakan dan menikmati manfaat produk ini. Untuk mendapatkan produk ini Anda bisa hubungi 081231612561 (Bapak Choliq)